Gajah Pink

2,5 tahun yg lalu..

'Ras, kmu telp dia ya...'

'Wah..aku gak punya nomernya..'

'Pakai aja hapeku!'

'Okey!'

Aku pun telp seorang desainer muda itu, pakai hape teman kampus.

'wahh..Ternyata gak diangkat..mungkin gy sibuk..'

Tiba2 ada sms dari yg ku telpon tadi.. 'Ini siapa ya?''

Langsung kutekan nomer tadi & Call.

Singkat cerita, dia datang ke kampus buat ketemuan.

Dia mau berpartisipasi di acaraku!!

Saat ku liat dia, gak tau kenapa dadaku sakit!

Ini bukan pertemuan ku pertama kali..

Dulu kita pernah brtemu, tapi tidak saling kenal.

Dia datang, tapi tidak langsung mendekat..dia seakan-akan melihat karya yg dipajang di tembok kampus.

Aku tau sebenarnya dia tidak berniat untuk melihat karya2 itu..

'Hai mas...' ku ulurkan tanganku..

'Hai laras...' disambut dengan manis.

Wow.. dia tau namaku ternyata! kupikir dia gak tau..

Aku mulai menjelaskan acaraku, dan bentuk partisipasi dia.

Tiba2 seperti disambar petir, di tengah perbincangan dia bilang..

'Ras,rambut kamu aneh banget sih!!' dgn ekspresi serius dan sangat melenceng dari yg kita bicarakan.

'Masak sih.. Perasaanmu aja..' bantahku.

ya Tuhan, malunya..

Pertemuan siang itu, ternyata berlanjut ke sms.

Kita bersms ria, dari pagi sampai malam..

Gak tau ada berapa sms yg ku kirimkan.

Dalam pikiranku hanya ada namanya.

Tidak jarang juga dia memulai sms dgn pertanyan konyol.

Pernah ku tanya, 'Kalo aku sms terus ma kmu, ada yg marah gak ntar?'

ini sangat perlu kutanyakan, krna kita belum lama kenal dan aku sangat menyukainya.

'Enggak ada kok..Paling yang marah pensil, penghapus, kertas..kan yg nemenin aku tiap hari cuman itu.

Kalo laras? ada yg marah?'

'Enggak ada juga..'

Sori ya..Aku bohong. Sebenarnya aku udah punya pacar.

Jam 3 sore.

'Ras,ntar aku jemput kamu di tempat les ya..setelah itu kita nonton.'

'Iya, tapi aku lesnya bawa motor sendiri.'

'Ya gpp.. Ntar kita pakai motor sendiri-sendiri..'

Jam 5 sore.

'Hai..Udah lama nunggunya?'

'Belum kok Ras..baru aja'

'Weh..Motormu Pink? ada gambar gajahnya lagi!!'

'Iya, bagus kan mas? aku suka bgt ma gajah''

Sampai di Amplas.

 pas naik keatas, trnyata studio 21 masih tutup.

Kita lupa kalo sore itu pas orang buka puasa.

'Ya udah, kita pulang aja yuk!'

'Waahh..Kok pulang?'

'Ya udah kita makan aja..Kamu lapar gak Ras?'

'Lapar sih..'

'Kita cari makan diluar Amplas ya..'

Motornya berjalan di depanku.

Dia berhenti salah satu rumah makan cina.

Kita duduk & pesan makan.

Karena kepanasan, kulepas jaketku.

'Barang kmu kok warnanya magenta semua? Jaket, kaos, tas, motor. Kamu tau warna magenta gak? kmu anak DKV lo.'

'Iya tau.. Pink kan?'

Dia memang sering bertanya tentang ilmu Dkv. Seakan-akan dia ingin tau, sampai dimana pengetahuanku.

'Abis makan mau kemana Ras?'

'Liat gajah aja! mau? asik lo..heheheh'

'Ras,gajah ternyata suka joget ya? coba liat deh itu.. dia kayak gerak-gerakin telinganya.'

'Iya, lucu bgt ya..'

'Trus back soundnya kok lagu anak-anak ya?''

Ternyata lagu itu berasal dari odong-odong yg sedang dimainkan anak-anak.

Malam itu kuhabiskan bersamanya. Senang rasanya bisa bercerita & tertawa lepas.

Tidak ada hariku yg terlewatkan darinya.

Selalu ada dia.. dia...dan dia.

Sampai aku lupa, kalo aku sudah punya pacar yang saat itu sedang mengikuti pelajaran pindah agama katolik.

Tidak ada maksud untuk melupakannya, tapi aku benar-benar lupa.

'Kamu lagi dimana ras?'

'Lagi di kampus.. ada kuliah pagi. Kamu lagi apa mas?'

'Di kampus juga..'

'Loh, bukannya kamu semalam tidur jam 2 ? trus jam 7.30 udah kuliah lagi?'

Dia memang desainer yg super sibuk. Memang gak ada yg ragu dgn karyanya.

Tangannya yg selalu bisa membuat karya indah.

Itu juga yg membuatku menyukainya.

Aku mengundangnya untuk datang ke acaraku jam 4 sore, sebelum buka puasa bersama.

1 jam sebelumnya dia sudah datang, aku yakin itu dia.

Tapi setelah ku tanya, apa dia datang 1 jam lebih awal. Dia menyangkal.

Waktunya dia berbicara di depan peserta.

Semua orang memperhatikan setiap kata yg diucapkannya & semua karyanya yg tampilkan.

Aku bertugas sebagai moderator & mengatur jalannya acara.

Semua foto dokumentasi acara sore itu  masih tersimpan rapi di hardisk PC ku.

Usai sesi, beberapa peserta masih membanjirinya dgn pertanyaan seputar ilustrasi desain.

Aku terus menemani, karna merasa bertanggungjawab mengundangnya.

Tapi karna terlalu lama dia bertukar pikiran dgn salah seorang peserta, aku mulai bosan & ingin pergi.

Tiba-tiba dia menoleh ke arahku dan bilang, 'Kamu di sini aja ya.. Jangan pergi..'

'Gajah, aku udah ampe kos.. Thx ya udah undang aku ke acaramu.'

'Loh..Cepet bgt! padahal baru 10 menit lalu kamu pamitan pulang. Jangan-jangan kos mu samping kampusku?'

Dia memang pernah minta izin untuk memanggilku 'Gajah Pink'.

Aku juga suka sekali hewan gajah & warna pink.

'Jah, ntar klo pulang hati-hati ya..Karang udah jam 12 lewat.Jalan ke kalasan pasti sepi.'

'Iya, kita tetep sms'an ya..yar aku gak takut!'

Saat merasa ada di dekatnya, selalu ada rasa nyaman.

Beberapa hari sesudah acaraku..

'Ntar nonton yuk!' kuberanikan diri untuk memintanya, dan berharap dia mau.

'Boleh deh..Aku juga butuh refresing..'

'Kita naik motor sendiri2 lagi?'

'Gak usah..ntar kamu ku antar pulang aja ras.'

'Oke..ntar aku brngkatnya yar dianter ma omku aja ya!'

'Sep dah.. Sampai ketemu ntar!'

Malam itu Amplas memang sedikit rame.

Aku tunggu dia si pintu masuk Studio 21.

Selang beberapa menit dia datang. Dia memakai baju , tas, & celana hitam.

Mungkin warna hitam adalah warna favoritnya.

'Mas, kenalin ini omku..'

'Malam om..'

'Titip keponakan saya ya mas..Tolong ntar diantar pulang'

'Iya om.. Nanti saya antar'.

'Dapat tiket jam brpa Ras?'

'Jam 20.00..'

'Kita ke Gramed dulu yuk! aku mau cari busanya headset. Siapa tau ada disana.'

'Kita duduk sebelah mana?'

'Deretan D, ini karcisnya..'

Sambil ku berikan potongan karcis yg sudah disobek petugas.

Kulihat karcis itu dia masukkan ke kantong, mungkin skarang juga sudah hilang.

Tak terpikir kalau malam itu adalah malam terakhirku bersamanya...

----------------------------------------------------------------------------------------------------

Sepenggal cerita yg entah kenapa selalu saja kuingat..

Sudah lama cerita ini berlalu,tapi selalu saja ku merasa meledak setiap mendengar kabar tentangnya..

Apa artinya ini?

... aku tak bisa menjawab ... menyesal memang tidak ada gunanya..

Terimakasih Tuhan,setidaknya Kau pernah kenalkan kami (^,^ )

Aku yakin, Tuhan punya rencana yg Besar untukku..